berita7up.com - Barcelona memperkenalkan jersey pertama (kandang) mereka untuk musim 2016/2017, Senin (30/5/2016). Kostum ini terinspirasi sukses Blaugrana di kancah Eropa setelah menjuarai trofi Piala (Liga) Champions pertama kali musim 1991/1992.
Warna biru dan merah khas Katalan masih mendominasi, namun dengan nuansa yang lebih ringan dari warna yang sama dengan kostum 1991/1992, saat Barca mengalahkan Sampdoria 1-0 pada final Liga Champions di Stadion Wembley, Inggris, 20 Mei 1992 silam. Lengan dan bahu berwarna biru tua gelap, dengan strip kecil warna kobalt biru yang kontras dengan keseluruhan kostum. Di bagian belakang leher terdapat tulisan “Barca” dengan bendera Senyera kecil. Selain itu, lengan kanan dan kiri juga ada tulisan ‘Un Crit’ dan ‘Valent’.
Kostum yang sudah mulai dijual Senin ini dilengkapi dengan celana biru yang bernomor warna kuning. Baik kaus dan celana terdapat garis merah yang membentang di sisi. Sedangkan kaus kaki berwarna biru dan memiliki garis merah khas di betis. Khusus jersey, mulai diproduksi tanpa sponsor, karena belum diketahui apa yang akan menjadi sponsor klub musim depan. Yang pasti Nike masih menjadi penyokong Barcelona.
berita7up.com - Inilah daftar raja sepakbola Eropa sejak 1955/56 saat masih bernama Piala Champions hingga berformat Liga Champions seperti sekarang.
La Undecima! Real Madrid semakin menjauh dari kejaran rival-rivalnya di Eropa dengan rengkuhan titel Liga Champions ke-11 usai menumbangkan Atletico Madrid lewat drama adu penalti di San Siro Minggu (29/5) dini hari WIB.
Untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir, Madrid dan Atletico kembali harus melakoniderby di partai puncak Liga Champions. Seperti halnya di Lisabon dua tahun lalu, Los Blancosterbukti terlalu perkasa bagi rival sekotanya itu.
Cristiano Ronaldo menjadi penendang penentu dalam adu penalti yang berakhir 5-3 setelah kedua tim bermain imbang sepanjang 120 menit. Di waktu normal, Sergio Ramos sempat membuat Madrid bersukacita di awal laga, namun sontekan pemain pengganti Yannick Carrasco menghadirkan gol balasan bagi Atletico.
Pada akhirnya, ketidakberuntungan di babak adu tos-tosan membuat Atletico untuk ketiga kalinya sepanjang sejarah takluk di partai puncak Liga Champions. Sebaliknya, Madrid kian menegaskan status mereka sebagai raja Eropa.
Simak siapa saja para pemenang Si Kuping Lebar sejak sejak 1955/56, ketika masih bernama Piala Champions, hingga berformat Liga Champions seperti sekarang ini.
Daftar Juara
Musim
Juara
Skor
Runner-Up
Stadion
Penonton
1955–56
Real Madrid
4–3
Stade de Reims
Parc des Princes, Paris
38.239
1956–57
Real Madrid
2–0
Fiorentina
Santiago Bernabéu Stadium, Madrid
124.000
1957–58
Real Madrid
3–2 p.w.
AC Milan
Heysel Stadium, Brussels
67.000
1958–59
Real Madrid
2–0
Stade de Reims
Neckarstadion, Stuttgart
80.000
1959–60
Real Madrid
7–3
Eintracht Frankfurt
Hampden Park, Glasgow
127.621
1960–61
Benfica
3–2
Barcelona
Wankdorf Stadium, Bern
33.000
1961–62
Benfica
5–3
Real Madrid
Olympisch Stadion, Amsterdam
65.000
1962–63
AC Milan
2–1
Benfica
Wembley Stadium, London
45.700
1963–64
Internazionale
3–1
Real Madrid
Prater Stadium, Vienna
72.000
1964–65
Internazionale
1–0
Benfica
San Siro, Milan
85.000
1965–66
Real Madrid
2–1
Partizan
Heysel Stadium, Brussels
55.000
1966–67
Celtic
2–1
Internazionale
Estádio Nacional, Lisbon
56.000
1967–68
Manchester United
4–1 p.w.
Benfica
Wembley Stadium, London
92.225
1968–69
AC Milan
4–1
Ajax
Santiago Bernabéu Stadium, Madrid
50.000
1969–70
Feyenoord
2–1 p.w.
Celtic
San Siro, Milan
50.000
1970–71
Ajax
2–0
Panathinaikos
Wembley Stadium, London
90.000
1971–72
Ajax
2–0
Internazioanle
De Kuip, Rotterdam
67.000
1972–73
Ajax
1–0
Juventus
Red Star Stadium, Belgrade
93.500
1973–74
Bayern Munich
4–0
Atlético Madrid
Heysel Stadium, Brussels
23.000
Dilakukan partai ulang dua hari kemudian, setelah berakhir 1-1.
berita7up.com - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo bisa dikatakan dua pemain terbaik abad ini, sekaligus rival dalam meraih prestasi bersama tim masing-masing
Ronaldo yang sekarang bermain untuk Real Madrid baru saja menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Atletico Madrid di Milan, Minggu (29/5) kemarin. Gelar dalam kompetisi tersebut menjadi gelar yang ketiga untuk Ronaldo sendiri dan ke-11 bagi Real Madrid.
Sementara itu, kiprah Messi di Liga Champions terhenti di babak penyisihan. Tapi bagaimanapun, pada musim 2015/16 ini, Barcelona meraih gelar double winner karena menjuarai La Liga dan Copa del Rey.
Berikut ini jumlah trofi yang sudah dikumpulkan oleh Messi dan Ronaldo, siapa yang lebih unggul?
1. Liga Champions
- Ronaldo: 3 (Manchester United 2008, Real Madrid 2014 dan 2016)
- Messi: 4 (Barcelona 2006, 2009, 2011, 2015)
Gelar juara Liga Champions di Milan kemarin adalah gelar untuk yang ketiga kalinya bagi Ronaldo. Namun gelar ini belum cukup untuk melampaui perolehan Messi (4).
Gelar pertama Liga Champions yang didapatkan Ronaldo ketika masih bermain di Manchester United. Pada tahun 2008, MU menang di final atas Chelsea dengan skor 6-5 lewat adu penalti setelah imbang 1-1 di waktu normal.
Ronaldo mendapatkan gelar yang kedua di Liga Champions pada tahun 2014 setelah mengalahkan Atletico Madrid di Lisbon dengan skor 4-1.
Sementara itu, Lionel Messi sudah merasakan pada usia 19 tahun. Messi pertama kali menjuarai kompetisi ini setelah mengalahkan Arsenal 2-1 di babak final meski pada partai final tersebut, ia tak bisa turun karena mengalami cedera hamstring.
Tahun 2009, adalah gelar kedua di Liga Champions bagi Messi. Pada waktu itu, ia menyumbangkan satu gol untuk mengantarkan Barca menggilas Manchester United yang masih diperkuat Ronaldo, di Roma.
Kedua tim ini kembali bertemu pada tahun 2011 namun pada waktu itu, Ronaldo sudah menjadi pemain Real Madrid. Final yang digelar di Wembley tersebut, Barca mengulang kemenangan dengan skor 3-1 dan menjadi gelar Eropa ketiga bagi Messi.
Gelar yang keempat bagi Messi terjadi baru tahun lalu ketika Barca sukses dalam final di Berlin lawan Juventus. Pasukan Luis Enrique mengalahkan raksasa dari Italia tersebut dengan skor 3-1.
- Ronaldo: 4 (Manchester United 2006/07, 2007/08, 2008/09; Real Madrid 2011/12)
Dalam perolehan gelar juara di liga, Lionel Messi kembali mengungguli perolehan Ronaldo. Messi delapan kali menjadi juara dan Ronaldo empat kali.
Gelar pertama Lionel Messi di La Liga didapatkan pada tahun 2005. Pasa saat itu, ia hanya bermain tujuh kali di liga dan ia masih menjadi wonder kid. Pada tahun 2006, Messi semakin berkembang dan sukses mengantarkan Barca kembali meraih juara. Antara tahun 2009 hingga 2011, Messi selalu meraih gelar La Liga.
Messi meraih gelar La Liga tiga kali dalam empat musim terakhir kecuali pada tahun 2014 di mana Atletico Madrid membuat kejutan di klasemen.
Ronaldo hanya sekali menjadi juara di La Liga yaitu pada tahun 2012 ketika Los Blancos di bawah asuhan Jose Mourinho. Tiga trofi di liga milik Ronaldo didapatkan tiga musim berturut-turut ketika masih bermain di Manchester United pada era Sir Alex Ferguson dari 2007 hingga 2009.
3. Juara Cup Domestik
- Ronaldo: 5 (Manchester United, FA Cup 2003/04, Piala Liga 2005/06, 2008/09; Real Madrid, Copa del Rey 2010/11, 2013/14)
-Messi: 4 (Copa del Rey 2008-09, 2011-12, 2014-15, 2015-16)
Kali ini Ronaldo unggul atas Messi, yaitu dalam perolehan trofi cup domestik. Ronaldo mengoleksi tiga trofi di Manchester United dan dua kali di Real Madrid.
Pada musim pertamanya di MU, Ronaldo langsung mengantar timnya menang 3-0 dalam final FA Cup tahun 2004 atas Millwall. Pada tahun 2006, Ronaldo meraih trofi Piala Liga setelah mengalahkan Wigan dan mengalahkan Tottenham pada tahun 2009.
Kemudian saat berkarier di Real Madrid, kubu Ronaldo mengalahkan Barcelona dua kali dalam final Copa del Rey pada tahun 2011 dan 2014.
Semua juara cup domestik milik Messi semuanya berkat juara Copa del Rey. Tiga kali Barca menang dalam partai final yang semuanya lawan Athletic Bilbao pada tahun 2009, 2012, dan 2015. Yang terakhir, Barca mengalahkan Sevilla 2-0 bulan ini.
4. Trofi Klub Lainnya
- Ronaldo: 3 (Manchester United, Piala Dunia Antarklub 2008; Real Madrid, UEFA Super Cup 2014, PIala Dunia Antarklub 2014)
- Messi: 6 (UEFA Super Cup 2009, 2011, 2015; Piala Dunia Antarklub 2009, 2011, 2015)
Tahun lalu, setelah Barcelona meraih Treble Winner, juga menjadi juara dalam kompetisi Piala Dunia Antarklub FIFA. Sebelumnya, Messi ikut mengangkat trofi dalam turnamen ini pada tahun 2009 dan 2011. Barca juga merasakan gelar UEFA Super Cup pada tahun yang sama. Tambahan trofi ini membuat koleksi Messi dengan Ronaldo terpaut cukup jauh.
Bagaimanapun, Ronaldo juga pernah merasakan gelar juara Piala Dunia Antarklub ketika di MU pada tahun 2008 dan di Real Madrid pada tahun 2014. Satu kali memenangi UEFA Super Cup pada tahun 2014 .
5. Gelar Individu
- Ronaldo: 8 (Ballon d’Or 2008, 2013, 2014; FIFA World Player of the Year 2008; European Golden Shoe 2007-08, 2010-11, 2013-14, 2014-15)
- Messi: 9 (Ballon d’Or 2009, 2010, 2011, 2012, 2015; FIFA World Player of the Year 2009; European Golden Shoe 2009-10, 2011-12, 2012-13)
Ronaldo dan Messi adalah dua pemain terbaik di dunia dan selalu bersaing mendapatkan gelar pemain terbaik.
Messi menjadi pemain paling banyak menerima anugrah Ballon d’Or (5) dan Ronaldo selalu membayangi dengan tiga perolehan. Dua pemain ini sama-sama pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik oleh FIFA.
Jika Messi unggul dalam peroleh Ballon d’Or, Ronaldo unggul dalam mengoleksi Sepatu Emas. Penghargaan ini diberikan pada top skor di Eropa. Ronaldo menerima empat kali dan Messi hanya tiga kali.
6. Jumlah Gol
- Ronaldo: 487 gol dari 671 pertandingan di klub yang ia bela mulai Sporting Lisbon, Manchester United, Real Madrid). 56 gol dari 125 penampilan di Timnas Portugal.
- Messi: 453 gol dari 531 pertandingan hanya untuk satu klub Barcelona. 50 gol dari 107 laga di Timnas Argentina.
Ronaldo hampir mencetak 500 gol bersama tiga klub berbeda. Pemain 31 tahun tersebut punya rata-rata mencetak gol 0,72 per laga.
Lionel Messi memiliki rata-rata mencetak gol lebih baik dibanding Ronaldo, 0,85 per laga. Namun, pemain 28 tahun ini belum mampu menandingi koleksi gol Ronaldo.
7. Rekor Lainnya
Ronaldo
Gol terbanyak di kompetisi Eropa (96)
Gol terbanyak di Liga Champions (94)
Gol terbanyak di dalam satu musim di Liga Champions (17 gol pada musim 2013-14)
Hattrick terbanyak dalam sejarah La Liga (30)
Pencetak gol terbanyak sepanjang masa (360)
Top skor Real Madrid di La Liga (256)
Top skor Real Madrid di Liga Champions (78)
Messi
Top skor di La Liga (306)
Pemain assist terbanyak di La Liga (124)
Top skor di laga El Clasico (21)
Top skor di klub dan negaranya (91 gol, pada tahun 2012)
Top skor dari semua klub dalam kompetisi muism ini (73 gol , pada musim 2011/12)
berita7up.com - PS TNI masih belum sekalipun merasakan manisnya kemenangan hingga pekan ke-5 gelaran Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016. Hal tersebut terjadi karena mereka hanya bermain imbang 1-1 saat menjamu PSM Makassar di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (29/5) petang.
Meskipun mampu tampil dominan, PS TNI yang dilatih oleh Eduard Tjong masih belum bisa mencetak gol hingga setengah jam pertandingan berlangsung. Meski demikian, beberapa peluang berbahaya mampu diciptakan oleh Aldino Herdianto dkk.
Kebuntuan bagi PS TNI akhirnya pecah pada menit ke-36. Tambun Naibaho mampu memperdaya kiper PSM, Dimas Galih Pratama untuk mencetak gol yang sekaligus membuat timnya menutup babak pertama dengan keunggulan satu gol.
PSM bangkit pada babak kedua. Rasyid Bakri mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-61. Gol dari tendangan mantan pemain timnas U-23 ini membuat pertandingan berjalan lebih seru. Kedua tim silih berganti melakukan serangan pada sisa pertandingan.
Namun, petaka bagi PS TNI datang pada menit ke-70. Hal tersebut menyusul kartu kuning kedua yang diterima oleh M Guntur Trijai. Bermain dengan 10 pemain membuat PS TNI kesulitan untuk mewujudkan ambisinya untuk meraih kemenangan perdana di ISC 2016.
Hasil ini membuat PS TNI masih belum beranjak dari posisi ketiga terbawah klasemen dengan tiga poin. Sementara PSM tetap berada di papan tengah. Juku Eja berada di posisi ke-9 klasemen dengan tujuh poin.
Susunan Pemain: PS TNI: Dhika Bayangkara; Syaiful Ramadhan, Wanda Syahputra, Wiganda Pradika; Iman Fathurohman, Legimin Raharjo, Manahati Lestusen, Muhammad Guntur Triaji; Aldino Herdianto, Pandi Ahmad Lestaluhu, Tambun Naibaho. PSM Makassar: Dimas Galih Pratama; Boman Bi Irie Aime, Erik Setiawan, Achmad Sumardi, Paulo Cesar Da Silva Martins; Alex Da Silva De Souza, Rasyid Assahid Bakri, Rizky Pellu, Syamsul Bachri Haeruddin; Lamine Diarrassouba, Ferdinand Alfred Sinaga.
berita7up.com - Berkat dua gelar juara Liga Champions yang diraih bersama Real Madrid pada 2014 dan 2016, Gareth Bale kini bisa mengusung dada. Pasalnya, dia laik disejajarkan dengan dua legenda Manchester United dan Liverpool.
Setelah tampil dua kali di partai puncak Liga Champions pada musim 2013-14 dan 2015-16, Bale menjadi pesepak bola kelima dari Wales yang mencapai prestasi itu.
Bahkan, dia menjadi pemain ketiga dari Wales yang sukses menjadi juara Liga Champions sebanyak dua kali.
Sebelum Bale, Joey Jones mencatat prestasi itu bersama Liverpool pada 1977 dan 1978, dilanjutkan Ryan Giggs bersama Man. United pada 1999 dan 2008.
Dengan kata lain, Bale sudah bisa disejajarkan dengan dua legenda asal Wales itu.
“Perasaan luar biasa. Menang sekali sangat istimewa, dua kali itu… Saya tidak bisa mendeskripsikan dengan kata-kata. Malam yang luar biasa, dan saya tak sabar untuk berpesta,” bilang Bale di situs resmi UEFA.
Bale membawa Madrid juara untuk kedua kali melaui kemenangan atas lawan yang sama, Atletico Madrid. Pada final musim ini, El Real menang adu penalti 5-3 atas Atletico di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (29/5) dini hari WIB, setelah selama 120 menit kedua tim bermain sama kuat 1-1.
“Para pemain memberikan segalanya. Pemain dan fans sangat luar biasa sepanjang petualangan musim ini. Kami meminta maaf karena membuat mereka tegang. Tapi, itulah final dan kami berhasil menang. Real Madrid yang mengangkat trofi itu,” tambah dia.
“Membangkitkan kembali momen seperti dua tahun lalu, perasaannya adalah… Anda tak bisa menjelaskan sama sekali, terlebih di kompetisi sekelas Liga Champions, trofi terbesar yang diincar banyak klub. Luar biasa, momen spesial yang tak akan pernah terlupa,” pungkas Bale.
berita7up.com - Pelatih Southampton Ronald Koeman meyakini Liga Primer Inggris pada musim depan akan menjadi kompetisi yang paling mempesona di dunia dan akan lebih baik dari waktu-waktu sebelumnya setelah kedatangan Pep Guardiola, kembalinya Jose Mourinho dengan melatih Manchester United dan sukses Leicester.
“Para pelatih terbaik di dunia kini datang ke Liga Primer,” kata dia.
“Dengan Guardiola mengawali kerjanya di (Manchester) City, dengan Leicester menginspirasi begitu banyak klub bahwa juara Liga Inggris itu adalah hal yang mungkin, dengan semua klub secara finansial cukup kuat untuk membeli para pemain kelas top, Liga Premier akan membuktikan diri sebagai kompetisi yang paling mempesona di dunia.”
“Fakta bahwa orang-orang seperti Mourinho dan Guardiola tak ingin bekerja di tempat lain (selain di Liga Inggris) membuat liga ini menjadi lebih indah lagi.”
“Inilah alasan saya menganggap adalah fantastis menjadi bagian sepak bola Inggris. Saya menemukan intensitas dan fakta bahwa Liga Primer saat ini sungguh tidak bisa diprediksi adalah menakjubkan,” kata Koeman.
Koeman memperkirakan keberhasilan Leicester telah menjadi alarm bagi klub-klub seperti Manchester United, Manchester City dan Chelsea yang tampil di bawah standard selama musim 2015-2016.
“Leicester telah membuat yang mustahil menjadi mungkin dan itu adalah alarm terbesar bagi klub-klub besar. Mereka semua perlu bereaksi dan kita semua tahu anggaran mereka hampir tak terbatas,” kata dia.
“Bagi Southampton, kami mengalahkan semua klub besar musim ini paling tidak sekali. Kami finis hanya tiga poin di belakang Manchester City dan Manchester United dan kami finis 13 poin di depan Chelsea. Jadi kami telah tampil di atas maksimum yang dianggap orang mungkin.”
“Liga ini satu-satunya yang akan makin menarik dan kompetitif. Musim depan akan menjadi yang paling spektakuler yang pernah disaksikan penggemar,” kata Koeman seperti dikutip laman ESPN.
berita7up.com - Piala Eropa 2016 semakin dekat di depan mata.
Pesta sepak bola terbesar kedua setelah Piala Dunia itu akan digelar di Prancis, 11 Juni-11 Juli 2016 WIB.
Dengan jatuh tempo pengumuman skuat pada Selasa (31/5/2016) kemarin waktu setempat, seluruh kontestan Piala Eropa sudah mempublikasikan susunan pemainnya.
Italia, Spanyol, dan Prancis adalah beberapa negara yang paling akhir mengumumkan komposisi skuatnya untuk Piala Eropa 2016. Gli Azurri tidak menyertakan Riccardo Montolivo, sementara Isco dan Saul Hernandez tidak berada dalam daftar pemain yang dibawa pelatih Vicente Del Bosque.
Berikut skuat seluruh tim kontestan Piala Eropa 2016, diurutkan berdasarkan grupnya masing-masing:
Penjaga Gawang: Yann Sommer (Borussia Monchengladbach), Roman Burki (Borussia Dortmund), Marwin Hitz (Augsburg)
Bek: Stephan Lichtsteiner (Juventus), Nico Elvedi (Borussia Monchengladbach), Michael Lang (Basel), Johan Djourou (Hamburg), Steve von Bergen (Young Boys), Fabian Schar (Hoffenheim), Francois Moubandje (Toulouse), Ricardo Rodriguez (Wolfsburg)
Penyerang: Breel Embolo (Basel), Haris Seferovic (Eintracht Frankfurt), Admir Mehmedi (Bayer Leverkusen), Eren Derdiyok (Kasimpasa), Shani Tarashaj (Everton)
Grup B
INGGRIS Penjaga Gawang: Fraser Forster (Southampton), Joe Hart (Manchester City), Tom Heaton (Burnley)
Bek: Ryan Betrand (Southampton), Gary Cahill (Chelsea), Nathaniel Clyne (Liverpool), Danny Rose (Tottenham), Chris Smalling (Manchester United), John Stones (Everton), Kyle Walker (Tottenham)
Gelandang: Dele Alli (Tottenham), Ross Barkley (Everton), Eric Dier (Tottenham), Jordan Henderson (Liverpool), Adam Lallana (Liverpool), James Milner (Liverpool), Raheem Sterling (Manchester City), Jack Wilshere (Arsenal).
Penyerang: Harry Kane (Tottenham), Marcus Rashford (Manchester United), Wayne Rooney (Manchester United), Daniel Sturridge (Liverpool), Jamie Vardy (Leicester)
RUSIA
Penjaga Gawang: Igor Akinfeev (CSKA Moscow), Guilherme (Lokomotiv Moscow), Yuri Lodygin (Zenit St Petersburg).
Bek: Alexei Berezutski (CSKA Moscow), Vasili Berezutski (CSKA Moscow), Sergei Ignashevich (CSKA Moscow), Dmitri Kombarov (Spartak Moscow), Roman Neustadter (Schalke 04), Georgi Schennikov (CSKA Moscow), Roman Shishkin (Lokomotiv Moscow), Igor Smolnikov (Zenit)
Gelandang: Igor Denisov (Dynamo Moscow), Alan Dzagoev (CSKA Moscow), Denis Glushakov (Spartak Moscow), Alexander Golovin (CSKA Moscow), Oleg Ivanov (Terek Grozny), Pavel Mamaev (Krasnodar), Alexander Samedov (Lokomotiv Moscow), Oleg Shatov (Zenit St Petersburg), Roman Shirokov (CSKA Moscow)
Penyerang: Artem Dzyuba (Zenit St Petersburg), Alexander Kokorin (Zenit St Petersburg), Fedor Smolov (Krasnodar)
SLOVAKIA
Penjaga Gawang: Jan Mucha (Slovan Bratislava), Matus Kozacik (Viktoria Plzen), Jan Novota (Rapid Wien)
Bek: Martin Skrtel (Liverpool), Jan Durica (Lokomotiv Moscow), Peter Pekarik (Hertha Berlin), Tomas Hubocan (Dynamo Moscow), Kornel Salata (Sloven Bratislava), Dusan Svento (FC Koln), Norbert Gyomber (Roma), Milan Skriniar (Sampdoria).
Gelandang: Marek Hamsik (Napoli), Stanislav Sestak (Ferencvaros), Miroslav Stoch (Bursaspor), Vladimir Weiss (Al-Gharafa), Juraj Kucka (AC Milan), Viktor Pecovsky (Zilina), Robert Mak (PAOK), Patrik Hrosovsky (Viktoria Plzen), Ondrej Duda (Legia Warsaw), Jan Gregus (Baumit Jablonec).
Penyerang: Michal Duris (Viktoria Plzen), Adam Nemec (Willem II), Stanislav Sestak (Ferencvaros).
WALES
Penjaga Gawang: Wayne Hennessey (Crystal Palace), Daniel Ward (Liverpool), Owain Fon Williams (Inverness Caledonian Thistle)
Bek: Ashley Williams (Swansea), James Chester (West Brom), Ben Davies (Tottenham), James Collins (West Ham), Chris Gunter (Reading), Neil Taylor (Swansea), Jazz Richards (Fulham)
Gelandang: Joe Ledley (Crystal Palace), Joe Allen (Liverpool), David Vaughan (Nottingham Forest), Jonathan Williams (Crystal Palace), David Edwards (Wolves), George Williams (Fulham), Aaron Ramsey (Arsenal), Andy King (Leicester)
Penyerang: Gareth Bale (Real Madrid), David Cotterill (Birmingham City), Hal Robson-Kanu (Reading), Simon Church (Aberdeen, on loan from Milton Keynes Dons), Sam Vokes (Burnley)
Grup C
JERMAN
Penjaga Gawang: Manuel Neuer (Bayern Munich), Bernd Leno (Bayer Leverkusen), Marc-Andre ter Stegen (Barcelona)
Bek: Jerome Boateng (Bayern Munich), Mats Hummels (Borussia Dortmund), Shkodran Mustafi (Valencia), Benedikt Howedes (Schalke), Jonas Hector (Cologne), Emre Can (Liverpool), Antonio Rudiger (Roma)
Gelandang: Bastian Schweinsteiger (Manchester United), Sami Khedira (Juventus), Mesut Ozil (Arsenal), Toni Kroos (Real Madrid), Mario Gotze (Bayern Munich), Thomas Muller (Bayern Munich), Julian Draxler (Wolfsburg), Leroy Sane (Schalke), Andre Schurrle (Wolfsburg), Joshua Kimmich (Bayern Munich), Julian Weigl (Borussia Dortmund)
Penyerang: Lukas Podolski (Galatasaray), Mario Gomez (Besiktas)
IRLANDIA UTARA
Penjaga Gawang: Penjaga Gawang: Michael McGovern (Hamilton), Roy Carroll (Notts County), Alan Mannus (St Johnstone)
Bek: Craig Cathcart (Watford), Gareth McAuley (West Brom), Jonny Evans (West Brom), Luke McCullough (Doncaster), Aaron Hughes (Melbourne), Conor McLaughlin (Fleetwood), Lee Hodson (MK Dons), Paddy McNair (Manchester United)
Gelandang: Shane Ferguson (Millwall), Stuart Dallas (Leeds), Steven Davis (Southampton), Oliver Norwood (Reading), Chris Baird (Derby), Corry Evans (Blackburn), Niall McGinn (Aberdeen), Josh Magennis (Kilmarnock)
Penyerang: Kyle Lafferty (Norwich), Jamie Ward (Nottingham Forest), Conor Washington (Queens Park Rangers), Will Grigg (Wigan)
POLANDIA
Penjaga Gawang: Lukasz Fabianski (Swansea), Wojciech Szczesny (AS Roma), Artur Boruc (Bournemouth).
Bek: Thiago Cionek (Palermo), Kamil Glik (Torino), Artur Jedrzejczyk (Legia Warsaw), Michal Pazdan (Legia Warsaw), Lukasz Piszczek (Borussia Dortmund), Bartosz Salamon (Cagliari), Jakub Wawrzyniak (Lechia Gdansk)
Gelandang: Jakub Blaszczykowski (Fiorentina), Kamil Grosicki (Rennes), Tomasz Jodlowiec (Legia Warsaw), Bartosz Kapustka (Cracovia), Grzegorz Krychowiak (Sevilla), Karol Linetty (Lech Poznan), Krzysztof Maczynski (Wisla), Slawomir Peszko (Lechia Gdansk), Filip Starzynski (Zaglebie Lubin), Piotr Zielinski (Empoli).
Penyerang: Arkadiusz Milik (Ajax), Robert Lewandowski (Bayern Munich), Mariusz Stepinski (Ruch Chorzow)
Bek: Vedran Corluka (Lokomotiv Moscow), Darijo Srna (Shakhtar Donetsk), Domagoj Vida (Dynamo Kiev), Sime Vrsaljko (Sassuolo), Gordon Schildenfeld (Dinamo Zagreb), Ivan Strinic (Napoli), Tin Jedvaj (Bayer Leverkusen)
Gelandang: Luka Modric, Mateo Kovacic (both Real Madrid), Ivan Rakitic (Barcelona), Marcelo Brozovic, Ivan Perisic (both Inter Milan), Milan Badelj (Fiorentina), Marko Rog, Ante Coric (both Dinamo Zagreb)
Penyerang: Mario Mandzukic (Juventus), Nikola Kalinic (Fiorentina), Marko Pjaca, Duje Cop (both Dinamo Zagreb), Andrej Kramaric (Hoffenheim)
REPUBLIK CEKO
Penjaga Gawang: Petr Cech (Arsenal), Tomas Vaclik (Basel), Tomas Koubek (Sparta Prague)
Bek: Theodor Gebre Selassie (Werder Bremen), Pavel Kaderabek (Hoffenheim), David Limbersky (Viktoria Pilsen), Marek Suchy (Basel), Michal Kadlec (Sparta Prague), Tomas Sivok (Bursaspor), Roman Hubnik (Viktoria Pilsen), Daniel Pudil (Sheffield Wednesday)
Gelandang: Borek Dockal (Sparta Prague), Jiri Skalak (Brighton), Vladimir Darida (Hertha Berlin), Daniel Kolar (Viktoria Pilsen), Ladislav Krejci (Sparta Prague), Josef Sural (Sparta Prague), David Pavelka (Kasimpasa), Jaroslav Plasil (Bordeaux), Tomas Rosicky (Arsenal)
Penyerang: Milan Skoda (Slavia Prague), Tomas Necid (Bursaspor), David Lafata (Sparta Prague)
SPANYOL
Penjaga Gawang: Iker Casillas (Porto), David de Gea (Manchester United), Sergio Rico (Sevilla)
Bek: Sergio Ramos (Real Madrid), Gerard Pique (Barcelona), Dani Carvajal (Real Madrid), Jordi Alba (Barcelona), Marc Bartra (Barcelona), Cesar Azpilicueta (Chelsea), Mikel San Jose (Athletic Bilbao), Juanfran (Atletico Madrid)
Gelandang: Bruno (Villarreal), Sergio Busquets (Barcelona), Koke (Atletico Madrid), Thiago (Bayern Munich), Andres Iniesta (Barcelona),David Silva (Man City), Pedro (Chelsea), Cesc Fabregas (Chelsea),
Bek: Toby Alderweireld (Tottenham), Jan Vertonghen (Tottenham), Thomas Vermaelen (Barcelona), Jason Denayer (Galatasaray), Jordan Lukaku (Oostende), Thomas Meunier (Club Brugges), Laurent Ciman Montreal Impact), Christian Kabasele (Genk)
Gelandang: Moussa Dembele (Tottenham), Radja Nainggolan (Roma), Marouane Fellaini (Manchester United), Axel Witsel (Zenit Saint-Petersburg), Eden Hazard (Chelsea), Kevin De Bruyne (Manchester City), Dries Mertens (Napoli), Yannick Carrasco (Atletico Madrid)
Bek: Andrea Barzagli (Juventus), Leonardo Bonucci (Juventus), Giorgio Chiellini (Juventus), Matteo Darmian (Manchester United), Mattia De Sciglio (AC Milan), Angelo Ogbonna (West Ham)
Gelandang: Federico Bernardeschi (Fiorentina), Antonio Candreva (Lazio), Daniele De Rossi (Roma), Stephan El Shaarawy (Roma), Alessandro Florenzi (Roma), Emanuele Giaccherini (Bologna), Marco Parolo (Lazio), Stefano Sturaro (Juventus), Thiago Motta (Paris Saint-Germain)
Penyerang: Eder (Inter), Ciro Immobile (Borussia Dortmund), Lorenzo Insigne (Napoli), Graziano Pelle (Southampton), Simone Zaza (Juventus)
REPUBLIK IRLANDIA
Penjaga Gawang: Shay Given (Stoke), Darren Randolph (West Ham), Keiren Westwood (Sheffield Wednesday)
Bek: Seamus Coleman (Everton), Cyrus Christie (Derby), Ciaran Clark (Aston Villa), Richard Keogh (Derby), John O’Shea (Sunderland), Shane Duffy (Blackburn), Stephen Ward (Burnley)
Gelandang: Robbie Brady (Norwich), Aiden McGeady (Everton), James McClean (West Brom), Glenn Whelan (Stoke), James McCarthy (Everton), Jeff Hendrick (Derby), David Meyler (Hull), Stephen Quinn (Reading), Wes Hoolahan (Norwich)
Penyerang: Robbie Keane (LA Galaxy), Shane Long (Southampton), Jon Walters (Stoke), Daryl Murphy (Ipswich)
SWEDIA
Penjaga Gawang: Andreas Isaksson (Kasimpasa), Robin Olsen (Copenhagen), Patrik Carlgren (AIK)
Bek: Ludwig Augustinsson (Copenhagen), Erik Johansson (Copenhagen), Pontus Jansson (Torino), Victor Lindelof (Benfica) Andreas Granqvist (Krasnodar), Mikael Lustig (Celtic), Martin Olsson (Norwich)
Gelandang: Jimmy Durmaz (Olympiakos), Albin Ekdal (Hamburg), Oscar Hiljemark (Palermo), Sebastian Larsson (Sunderland), Pontus Wernbloom (CSKA Moscow), Erkan Zengin (Trabzonspor), Oscar Lewicki (Malmo), Emil Forsberg (Leipzig), Kim Kallstrom (Grasshoppers)
Penyerang: Marcus Berg (Panathinaikos), John Guidetti (Celta Vigo), Zlatan Ibrahimovic (Paris), Emir Kujovic (Norrkoping)
Grup F
AUSTRIA
Penjaga Gawang: Robert Almer (Austria Vienna), Heinz Lindner (Eintracht Frankfurt), Ramazan Oezcan (Ingolstadt
Bek: Aleksandar Dragovic (Dynamo Kiev), Christian Fuchs (Leicester City), Gyorgy Garics (Darmstadt), Martin Hinteregger (Borussia Moenchengladbach), Florian Klein (Stuttgart), Sebastian Prodl (Watford), Markus Suttner (Ingolstadt), Kevin Wimmer (Tottenham Hotspur)
Gelandang: David Alaba (Bayern Munich), Marko Arnautovic (Stoke City), Julian Baumgartlinger (Mainz), Martin Harnik (Stuttgart), Stefan Ilsanker (RB Leipzig), Jakob Jantscher (Lucerne), Zlatko Junuzovic (Werder Bremen), Marcel Sabitzer (RB Leipzig), Alessandro Schoepf (Schalke)
Penyerang: Lukas Hinterseer (Ingolstadt), Rubin Okotie (1860 Munich), Marc Janko (Basel).
Bek: Attila Fiola (FC Akademia), Barnabas Bese (MTK Budapest), Richard Guzmics (Wisla Krakow), Roland Juhasz (Videoton FC), Adam Lang (Videoton FC), Tamas Kadar (Lech Poznan), Mihaly Korhut (Debreceni VSC)
Gelandang: Akos Elek (Diyosgyori VTK), Adam Pinter (Ferencvaros), Zoltan Gera (Ferencvaros), Lazlo Kleinheisler (Werder Bremen), Gergo Lovrencsics (Lech Poznan), Zoltan Stieber (FC Nuremberg)
Penyerang: Balazs Dzsudzsak (Bursaspor), Adam Szalai (Hannover, on loan from Hoffenheim), Krisztian Nemeth (Al-Gharafa), Nemanja Nikolic (Legia Warsaw), Tamas Priskin (Slovan Bratislava), Daniel Bode (Ferencvaros)
berita7up.com – Manchester United sudah resmi menunjuk Jose Mourinho. Pria asal Portugal tersebut dikontrak selama 3 tahun sehingga akan melatih Wayne Rooney Cs sampai musim panas 2019.
Mourinho sendiri dituntut untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah khususnya di Liga Premier Inggris dan kompetisi Eropa. Demi mewujudkan tersebut, Mourinho meminta pihak klub untuk menyediakan dana segar sebab kabarnya ia ingin merombak skuat peninggalan Louis Van Gaal.
Mourinho sebelumnya dikaitkan dengan enam pemain. Kabarnya mereka akan coba diboyong pada bursa transfer musim panas mendatang. Disamping itu, Mourinho juga dikabarkan bakal melepas beberapa pemain yang tidak masuk ke dalam skenarionya. Berdasarkan sejumlah sumber, setidaknya ada enam nama bintang yang terancam hengkang dari Old Trafford Stadium.
Siapa saja Mereka?
Berikut enam pemain itu adalah Juan Mata, Memphis Depay, Marouane Fellaini, Ashley Young, Morgan Schneiderlin,Marcos Rojo.
berita7up.com - Leicester City dikabarkan mendapatkan kiper tim nasional Jerman Ron-Robert Zieler dari Hannover 96 sebagai transfer pertama juara Liga Inggris itu.
Zieler mengawali karirnya di Manchester United lalu kembali ke Jerman. Dia termasuk skuat Jerman yang menjuarai Piala Dunia 2014 di Brasil, meskipun Zieler tidak bermain sama sekali.
Kontraknya di Hannover memiliki klausul penjualan sebesar 3,5 juta euro. Manchester City dan Everton juga tertarik dengan Zieler, namun situs Hannover memastikan bahwa pemain berusia 27 tahun itu telah pergi ke Leicester untuk memfinalisasi kontraknya.
“Ron-Robert Zieler telah mengaktifkan klausul kontraknya dan Hannover 96 telah dikabari bahwa si pemain akan ke Leicester City untuk membicarakan kontrak,” tulis Hannover 96 dalam situs resmi klub.
Kedatangan Zieler membuat posisikiper utama Kasper Schmeichel menjadi tanda tanya. Namun, dengan masuknya Leicester City ke Piala Champion musim depan, maka pelatih Claudio Ranieri akan membutuhkan tim yang lebih dalam.
Leicester juga dikabarkan tengah mendekati striker CSKA Moscow Ahmed Musa, dan bek tengah Luis Hernandez dari Sporting Gijon.
No comments:
Post a Comment