berita7up.com - Barcelona memberi ultimatum pada Neymar. Penyerang asal Brasil itu harus segera membuat keputusan agar spekulasi mengenai masa depan tidak semakin liar.
Neymar menjadi incaran sejumlah klub papan atas Eropa. Paris Saint-Germain (PSG), Real Madrid dan Manchester United (MU) kabarnya siap bergerak sekalipun harus menebus buy-out clause sebesar 194 juta euro.
Barcelona meresponnya dengan mengajukan perpanjangan kontrak hingga 2022, serta kenaikan gaji. Neymar kabarnya sepakat menerima tawaran itu. Tapi, klub Katalan tersebut tetap saja merasa resah.
Belum berhentinya pinangan terhadap Neymar, membuat Barcelona terus dihantui ketakutan. Pasalnya, klub besutan Luis Enrique itu tidak mampu mengimbangi iming-iming uang para peminat. Maklum, Madrid, PSG dan MU menjanjikan gaji sangat tinggi jika dia mau bergabung. Karena alasan itu Barcelona mencoba adu argumentasi dengan Neymar. El Azulgrana meminta mantan pemain Santos itu memilih antara kekayaan atau kebahagiaanya. Sebab, jawara Liga Spanyol itu tidak bisa memberinya banyak uang.
"Neymar harus memilih, apakah mencari gaji besar, dimana Barcelona tidak akan sanggup bayar. Atau, menerima lebih sedikit tapi bisa bermain sepak bola dengan bahagia," ucap orang dalam Barcelona, dilansir sportes.
Ya, jika terus membela Barcelona, Neymar tidak bisa berharap mendapat upah lebih tinggi dari Lionel Messi. Tapi, dia bisa merasa senang karena punya peluang besar meraih gelar. Buktinya, selama tiga musim di Camp Nou, dia sudah mendulang delapan gelar bergengsi.
Neymar bisa mendapat kekayaan melimpah jika menerima rayuan PSG, MU dan Madrid. Tapi, dia belum tentu mendapat banyak gelar. "Jika Neymar lebih mengedepankan uang. Kemungkinan besar dia akan pergi," pungkas peryataan itu.
berita7up.com – Sejarah baru terukir untuk tim nasional Swiss di Piala Eropa 2016. Ya, untuk pertama kalinya skuad berjuluk Schweizer Nati mampu lolos ke babak 16 besar ajang bergengsi sepakbola bangsa-bangsa benua biru tersebut.
Swiss lolos dari Grup A berkat hasil imbang tanpa gol melawan tuan rumah Prancis pada Minggu 19 Juni 2016 (Senin dini hari WIB). Hasil itu membuat Swiss tampil sebagai runner-updi grup dibawah Le Bleus, dengan torehan satu kali menang dan dua kali imbang dalam tiga laga awal mereka.
Namun tak hanya penampilan armada skuad asuhan Vladimir Petkovic saja yang jadi pembicaraan luas, di luar arena ada pula satu sosok milik tim Swiss yang kerap menuai sorotan. Adalah , istri dari gelandang andalan Swiss, Blerim Dzemaili yang menjelma jadi salah satu primadona paling mempesona dari deretan WAGs di Piala Eropa kali ini.
Pasangan ini telah menikah selama tiga tahun, dan sudah dikaruniai seorang putra yang juga kerap hadir menyaksikan sang ayah berlaga di lapangan hijau. Sepanjang pergelaran turnamen ini, praktis kamera kerap mengarah kepada Erjona yang tampil begitu cantik nan seksi dalam mendukung suami tercinta di tribun penonton.
Dengan menggambarkan lambang hati di dadanya bertuliskan angka 15, yang merupakan nomor punggung Dzemaili terlihat cukup jadi pusat perhatian bagi siapapun yang memandangnya.
berita7up.com – Model sekaligus disc jockey (DJ) Amel Alvi ikut antusias menyambut gelaran Piala Eropa 2016 di Prancis. Meski tak paham sepakbola, Amel mengaku mendukung Timnas Spanyol.
“Aku sih nggak begitu ngerti bola ya mas. Tapi belum lama ini aku jadi host bola juga untuk online. Dan aku tahunya Spanyol,” ujar Amel dihubungi berita7up, Senin (20/6/2016).
Dukungan Amel, bukan lantaran kualitas dan skil permainan Tim Matador, melainkan karena ada beberapa pemain klub Real Madrid yang bermain di sana.
“Bagus mainnya dan aku dukung Real Madrid juga. Lagi pula pemain Spanyol ganteng-ganteng,” ucapnya.
Seperti diketahui, Spanyol lolos ke fase gugur dengan catatan dua kali kemenangan. Spanyol bermain apik di pertandingan pertama di grup D melawan Republik Ceko dan Turki tanpa kebobolan. Spanyol akan menghadapi Kroasia untuk memastikan menjadi juara grup D.
berita7up.com - Entrenador Real Madrid, Zinedine Zidane, tampaknya sudah mulai bekerja menentukan skuat utamanya buat musim kompetisi 2016-17. Seperti dilaporkan oleh El Mundo Deportivo (MD), pada musim panas ini da telah memiliki prioritas yang harus dilakukan.
Pertama adalah mendatangkan Paul Pogba dari Juventus, meski sejauh ini harganya masih belum pasti. Tapi Presiden Madrid, Florentino Perez, memang telah mendukung operasi transfer yang ingin dilakukan Zizou (sapaan Zidane), seturut dengan kesuksesannya menghadirkan gelar Liga Champions ke-11.
Pastinya, target El Real pada musim 2016-17 adalah meraih lima trofi, yakni La Liga, Copa del Rey, Piala Super Eropa, Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub FIFA.
Akan tetapi, jika prioritas utama Los Blancos tak terwujud karena mahalnya harga Pogba. Maka Zizou diklaim telah mempersiapkan rencana B. Yaitu mendatangkan gelandang Prancis lainnya, N'Golo Kante (kisaran harganya 25 juta Euro) dari Leicester City plus Marco Verratti dari Paris Saint-Germain (PSG).
Keduanya merupakan dua gelandang bertahan y ang akan jadi pesaing Casemiro, sekaligus menjaga Toni Kroos serta Luka Modric di tengah. Sedang untuk posisi kiri, prioritas pertama Madrid ialah untuk menghadirkan bintang Chelsea, Eden Hazard.
Kemudian di lini depan, Los Blancos tampaknya sudah ngebet memiliki Robert Lewandowski, delantero Bayern Muenchen yang sejauh ini tidak ingin dilepas klubnya meski harganya ada di kisaran 80-90 juta Euro, dengan sang agen mengatakan gaji yang dinginkan Lewa ialah 20 juta Euro per musim, sebuah jumlah yang sepertinya takkan dikabulkan oleh Florentino Perez.
Namun Madrid masih punya opsi kedua, yaitu melabuhkan Pierre-Emerick Aubameyang, der bomber Borussia Dortmund yang juga dikait-kaitkan dengan Manchester City serta Liverpool pada musim panas ini. Dia adalah tipe pemain yang disukai oleh Zizou dan akan cocok bekerjasama dengan Karim Benzema.
Selain itu masih ada opsi berikutnya pada pembelian kembali Alvaro Morata dari Juventus. Meski begitu MD memberi analisis jika kemungkinan besar Morata memilih untuk berkarier di Liga Inggris, bukan kembali ke Madrid.
Sementara di sektor belakang, Madrid terus bernegosiasi dengan fullback kiri Muenchen dan Timnas Austria, David Alaba. Meski ketertarikan ini menjadi dingin setelah sang pemain dibanderol 70 juta Euro oleh klub pemiliknya, dimana El Real masih mau membelinya seharga 50 juta Euro.
Kalau Alaba tak terbeli, Fabio Coentrao yang pulang dari masa peminjaman di AS Monaco, sepertinya masih akan terpakai sebagai pelapis Marcelo di sisi kiri. Sedang kemungkinan lainnya adalah kembalinya Diego Llorente dari masa peminjaman di Rayo Vallecano dan naik ke skuat utama, sambil menunggu nasib Nacho Fernandez yang kabarnya akan meninggalkan Santiago Bernabeu.
Lalu untuk posisi portero, opsi mendatangkan David De Gea dari Manchester United sepertinya hanyalah lelucon. Karena Zizou masih yakin dengan kemampuan Keylor Navas, Kiko Casilla serta Ruben Yanez di bawah mistar gawang Madrid.
Kemudian Marco Asensio berjanji ingin membuktikan diri pada Zizou sekembalinya dari masa peminjaman di Espanyol. Lantas Mateo Kovacic memiliki kemungkinan dijual atau paling tidak dipinjamkan, dengan barisan klub peminat seperti Liverpool dan AS Roma.
Teraktual, setelah penjualan Deni Cheryshev seharga 10 juta Euro ke Villarreal, Madrid baru sepakat mendatangkan Keita Balde (Lazio). Usai menjalani pramusim, baru diputuskan apakah Zizou ingin mempertahankan mantan pemain junior Barcelona itu di tim utama atau meminjamkannya ke klub lain.
berita7up.com - Gelandang Italia, Marco Parolo, pantas disebut pekerja paling keras pada Piala Eropa 2016. Tengok saja statistik dia saat Italia melawan Belgia di Stade Parc Olympique Lyonnais, Senin (13/6/2016).
Parolo menempuh 12,57 kilometer selama 90 menit. Tidak ada pemain yang mampu menjelajah lebih dari itu dalam satu pertandingan Piala Eropa.
Etos serupa ditunjukkan kompatriot Parolo, Emanuele Giaccherini, pada laga yang sama. Jarak jelajah gelandang Bologna ini mencapai 12,37 kilometer.
Intensitas mereka berbanding lurus dengan gaya Italia. Tim berjulukan Gli Azzurri berlari sejauh 119,7 km saat melawan Belgia.
Selain Parolo dan Giaccherini, predikat gelandang pekerja keras juga disandang Vladimír Darida dari Republik Ceko. Dalam dua laga pertama, dia selalu menempuh lebih dari 12 kilometer.
Berikut ini adalah 10 pemain dengan daya jelajah paling tinggi dalam satu partai Piala Eropa:
Marco Parolo: 12,57 km (Italia vs Belgia) Vladimir Darida: 12,563 km (Republik Ceko vs Kroasia) Emanuele Giaccherini: 12,37 (Italia vs Belgia) Vladimir Darida: 12,34 (Republik Ceko vs Spanyol) Peter Pekarik: 12,29 (Slowakia vs Wales) Adam Nagy: 12,26 km (Hungaria vs Austria) Taras Stepanenko: 12,15 km (Ukraina vs Jerman) Amir Abrashi: 12,143 km (Albania vs Swiss) Adam Lallana: 12,08 km (Inggris vs Rusia) Marcelo Brozovic: 12,08 km (Kroasia vs Republik Ceko)
berita7up.com - Usai sudah babak penyisihan grup Euro 2016 digelar. Dua laga terakhir dari Grup E menjadi pertandingan terakhir di penyisihan grup Euro 2016, yang digelar Kamis (23/6) dini hari tadi.
Sudah ada 16 tim nasional yang memastikan tempat mereka pada babak 16 besar yang akan saling jegal mulai Sabtu, 25 Juni 2016 hingga 28 Juni 2016.
Tak seperti gelaran Euro sebelumnya, kali ini 16 tim bisa lolos dari penyisihan grup karena ada empat tim peringkat ketiga terbaik yang juga berhak lolos. Siapa saja tim-tim yang memastikan lolos itu? Berikut daftarnya:
Juara grup: Prancis, Wales, Jerman, Kroasia, Italia, Hungaria.
Runner up: Swiss, Inggris, Polandia, Spanyol, Belgia, Islandia.
Peringkat tiga terbaik: Slovakia, Republik Irlandia, Portugal, Irlandia Utara
Dan berikut adalah jadwal pertandingan babak 16 besar Euro 2016:
Sabtu, 25 Juni 2016
Swiss vs Polandia (20.00 WIB)
Kroasia vs Portugal (23.00 WIB)
Minggu, 26 Juni 2016
Wales vs Irlandia Utara (02.00 WIB)
Prancis vs Republik Irlandia (20.00 WIB)
Hungaria vs Belgia (23.00 WIB)
Senin, 27 Juni 2016
Jerman vs Slovakia (02.00 WIB)
Italia vs Spanyol (23.00 WIB)
Selasa, 28 Juni 2016
Inggris vs Islandia (02.00 WIB)
Sementara itu, tim-tim yang tersingkir dari Euro 2016 adalah Albania, Rumania, Rusia, Ukraina, Turki, Republik Ceko, Swedia, Austria.
berita7up.com - Kegagalan Inggris mendapatkan status pemuncak klasemen Grup B membuat Wayne Rooney dan kawan-kawan berpotensi mendapatkan jalan yang sukar menuju final Piala Eropa 2016.
Di babak 16 Besar yang akan digelar pada 22 Juni nanti, Inggris akan bertemu dengan runner-up Grup F yang slotnya berpotensi diisi Portugal.
Saat ini, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan memang masih menduduki peringkat tiga Grup F dengan raihan dua poin, dan mereka harus melewati adangan Hungaria di laga terakhir untuk merebut satu tiket ke fase gugur. Sementara Islandia yang memiliki dua poin dan duduk di peringkat dua, akan menjamu Austria di saat bersamaan.
Karena laga antara Islandia dan Portugal sebelumnya berakhir imbang, maka tim yang akan mengantongi selisih gol lebih banyak akan keluar sebagai juara grup — Islandia di atas kertas memiliki lawan lebih mudah ketimbang Portugal.
Jika berhasil mengatasi adangan runner-up Grup F, maka Inggris berpotensi bertemu dengan Perancis di perempat final. Di babak 16 Besar, Dimitri Payet dan kawan-kawan sendiri ‘hanya’ akan menghadapi salah satu peringkat tiga terbaik dari Grup C, atau D, atau E.
Bertemu dengan tim tuan rumah tentu menjadi satu ketidakberuntungan tersendiri bagi Inggris, terutama karena Perancis menjadi salah satu tim yang tampil meyakinkan di fase grup. Les Bleus juga selalu tampil kuat jika bermain di turnamen di rumah sendiri.
Sementara itu, jalan yang lebih mudah akan dihadapi Wales yang menyelesaikan fase grup sebagai juara Grup B. Di babak 16 Besar mereka hanya akan berhadapan dengan peringkat tiga Grup A, atau C, atau D.
Di babak perempat final, calon lawan paling kuat mereka adalah pemenang Grup F (Islandia/Portugal/Hungaria) atau runner-up Grup E yang kemungkinan besar diisi Belgia. Saat ini Grup E telah menghasilkan juara grup yaitu Italia, dan Belgia hanya membutuhkan hasil imbang melawan Swedia untuk memastikan satu tiket ke 16 Besar.
Inggris mendapatkan runner-up setelah bermain imbang 0-0 melawan Slovakia di laga terakhir, Senin (20/6) malam, sementara Wales di saat bersamaan menekuk Rusia 3-0.
berita7up.com - Timnas Wales melaju ke babak 16 besar Piala Eropa 2016 dengan predikat juara grup b. Hasil manis tersebut diraih Wales usai mengalahkan Rusia dengan hasil akhir 3-0 pada Selasa (21/6/2016) dini hari WIB.
Gol pertama disumbangkan oleh pemain Timnas Wales, Aaron Ramsey, di menit ke-11. Berselang sembilan menit kemudian, pasukan Chris Coleman ini kembali menggetarkan gawang Rusia melalui Neil Taylor.
Sementara gol ketiga, disumbangkan oleh Gareth Bale di menit ke-67. Keberhasilan pasukan Chris Coleman tersebut tentu sukses memberi kejutan bagi tim lainnya di Piala Eropa 2016.
Seperti dikutip dari akun Twitter @OptaJoe, Selasa (21/6/2016), babak 16 besar Piala Eropa 2016 merupakan fase gugur pertama Timnas Wales di turnamen utama. Wales terakhir kali menapaki fase gugur pada Piala Dunia 1958.
"1958 – Wales berhasil menembus fase gugur terakhir di turnamen utama saat bertanding di Piala Dunia 1958," tulis akun Twitter @OptaJoe.
berita7up.com – Kapten Timnas Inggris, Wayne Rooney mengatakan, kalau dia menghabiskan beberapa tahun untuk menjadi seorang gelandang, dari orang-orang yang berpengalaman, semisal Steven Gerrard dan Paul Scholes.
Rooney memang tidak salah memilih guru untuk posisi barunya ini. Catatan performa Gerrard selama berkostum Liverpool, dan Scholes saat masih aktif bermain untuk Manchester United, memang tak perlu diragukan.
Wazza (sapaan Rooney) kini berstatus sebagai pemegang rekor pencetak gol terbanyak di timnas Inggris. Itu dia dapat saat masih beroperasi sebagai ujung tombak. Dan kini, gelandang menjadi posisi barunya selama 13 tahun berseragam The Three Lions.
“Ini akan terus terjadi (diplot sebagai gelandang). Saya pikir saya telah mengatakan itu ketika saya masih 24 tahun, bahwa suatu hari saya akan ke lini tengah dan itulah yang telah terjadi selama beberapa bulan terakhir,” kata Wazza kepada ESPN.
“Saya telah bermain bersama gelandang terbaik Inggris seperti Steven Gerrard dan Paul Scholes dan saya melihat apa yang mereka lakukan, karena saya mengetahui kalau suatu hari saya akan bermain di posisi tersebut,” ujarnya menambahkan.
Saat ditanya apakan dia menikmati perannya sebagai pemain tengah di timnas Inggris, Rooney menjawab, “Saya menikmati peran saya di setiap menit. Sebagai striker Anda berpeluang besar mencetak gol. Tapi tidak jika Anda seorang pemain tengah,” ujar Rooney.
“Ini jelas peran yang berbeda, posisi yang berbeda pula, begitu pun dengan disiplin yang diterapkan. Yang terpenting Anda harus bisa masuk ke dalam permainan.”
Di Piala Eropa 2016, Inggris mengumpulkan empat poin dari dua laga, yang diraih dari hasil imbang 1-1 melawan Rusia, dan kemenangan dramatis atas Wales. Kini mereka menempati puncak klasemen grup B. Laga berikut, Rooney dkk akan melawan Slovakia, Selasa dini hari di Stade Geoffroy-Guichard (Saint-Etienne).
No comments:
Post a Comment