Mencetak gol adalah kebanggaan setiap pemain, apalagi bila gol tersebut adalah penentu kemenangan bagi tim. Tetapi, bagaimana jika gol yang dicetak adalah gol bunuh diri yang justru merugikan timnya?
Berdasarkan data yang diperoleh dari laman worldfootballnet, ada fakta menarik terkait data pencetak gol bunuh diri sepanjang masa di Liga Inggris ini. Pemain lini bertahan dari klub langganan papan atas di Liga Inggris justru berkontribusi besar dalam daftar teratas gol bunuh diri dibandingkan dengan klub papan bawah.
Richard Dunne mencatat rekor sebagai pemain paling banyak melakukan gol bunuh diri saat dirinya berseragam Manchester City, Queens Park Rangers dan Aston Villa. Dunne total mencetak 10 gol bunuh diri. Selain Dunne ada juga pemain Liverpool, Jamie Carragher, Zat Knight (Bolton Wonderers), Wes Brown (Manchester United), dan Rio Ferdinand (Manchester United).
1.Richard Dunne
Eks Manchester City, Richard Dunne, menjadi pemain dengan catatan gol bunuh diri paling banyak di Liga Inggris. Bek The Citizens ini tercatat mengoleksi 10 gol bunuh diri selama berkarier sebagai pemain saat membela Manchester City, Queens Park Rangers, dan Aston Villa.
2. Jamie Carragher
Eks Liverpool, Jamie Carragher, berada pada peringkat kedua pemain dengan koleksi gol bunuh diri terbanyak sepanjang masa di Premier League. Jamie Carrager yang setia membela satu klub selama kariernya yakni Liverpool mengoleksi tujuh gol bunuh diri sepanjang kariernya.
3. Zat Knight
Mantan Bek Bolton Wanderers, Zat Knight (kanan), berada pada peringkat ketiga dalam daftar pencetak gol bunuh diri terbanyak sepanjang masa di Liga Inggris. Zat memiliki mengoleksi tujuh gol saat bermain untuk Bolton Wanderers dan Fulham FC.
4. Wes Browm
Selama berkostum Manchester United dan Sunderland, Wes Brown (kiri), tercatat melakukan enam kali gol bunuh diri. Wes Brown menempati urutan keempat dalam daftar pencetak gol bunuh diri sepanjang masa di Liga Inggris.
5. Rio Ferdinand
Manchester United menyumbang salah satu pemain terbaiknya dalam daftar pencetak gol bunuh diri sepanjang masa. Rio Ferdinand menjadi pemain Red Devils yang sering melakukan gol bunuh diri. Rio mencetak enam gol bunuh diri selama berkarier di Liga Inggris. Enam gol tersebut saat Rio Ferdinand berseragam West Ham United, Manchester United, dan Leeds United.
Jelang laga perempat final Liga Champions, Barcelona, terus melakukan “serangan” terhadap Juventus. Selain merusak konsentrasi pelatih Massimiliano Allegri, Barcelona juga kembali merayu bomber andalan Bianconeri, Paulo Dybala.
Memang, Barcelona sudah lama menyatakan minat untuk memboyong striker 23 tahun itu. Blaugrana bahkan sudah mengajukan penawaran sebesar 80 juta euro, namun ditolak Juventus. Kini, di saat kedua tim akan segera bertemu, Barcelona kembali mencuatkan rumor tersebut.
Media Spanyol, Mundo Deportivo melaporkan bahwa Barcelona melihat Dybala sebagai pemain yang layak mengisi barisan depan mereka. Disebutkan pula bahwa pemain asal Argentina itu bersedia hengkang, meski tidak dengan harga murah.
Namun, langkah Barcelona tampaknya tak akan berjalan. Sebab, Juventus dan Dybala dikabarkan telah mencapai kesepakatan mengenai kontrak baru, meskipun sejauh ini belum ada pengumuman resmi. La Vecchia Signora menegaskan tak akan menjual Dybala dengan harga berapa pun.
Menurut calciomercato.com, penandatanganan kontrak baru akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan, dan Juventus diyakini tidak khawatir akan kehilangan mantan pemain Palermo itu.
Sejatinya, Dybala masih memiliki kontrak dengan Bianconeri hingga 2020. Dalam ikatan kontrak lamanya, ia digaji 2 juta euro per tahun.
Disebut-sebut, dalam kontrak barunya nanti, gaji Dybala dinaikkan menjadi 5 juta euro, plus bonus sebesar 2,5 juta euro. Total 7,5 juta euro tersebut akan menyamai jumlah bayaran yang diberikan Juventus untuk Gonzalo Higuain.
Selain itu, Dybala nantinya akan ditawari nomor punggung 10, nomor “keramat” yang pernah dipakai legenda macam Alessandro Del Piero, Roberto Baggio, dan Michel Platini.
Arsenal dikabarkan sudah menyusun rencana pencarian pemain bintang baru guna mengambil alih tempat Mesut Ozil dan Alexis Sanchez di musim panas mendatang.
Kedua pemain bintang itu sangat diragukan untuk bertahan di Emirates Stadium musim depan setelah mereka gagal mencapai kesepakatan kontrak baru dengan The Gunners. Manajemen Arsenal pun diperkirakan akan menjual keduanya di bursa transfer mendatang ketimbang menunggu mereka pergi dengan status free agent pada Juni 2018.
Ozil disebut-sebut masuk dalam daftar incaran Barcelona dan Juventus. Sedangkan Alexis Sanchez jadi target Inter Milan, Chelsea dan Paris Saint Germain.
Menurut laporan The Mirror, Arsenal siap menggelontorkan dana sebesar 100 juta poundsterling untuk belanja pemain baru di musim panas mendatang. Dana itu di luar uang hasil penjualan dua bintang mereka. Sebagian besar dana akan digunakan untuk membeli pemain top yang akan menggantikan kedua Ozil dan Sanchez.
Laporan tersebut juga mengklaim bahwa ada empat pemain bintang yang kini masuk dalam rencana transfer The Gunners. Keempat pemain tersebut adalah bintang muda AS Monaco Kylian Mbappe, penyerang Celtic Moussa Dembele, winger Borussia Dortmund Marco Reus, dan striker Lyon, Alexandre Lacazette.
Reputasi Arsene Wenger diharapkan akan mampu memuluskan rencana perekrutan para pemain tesebut. Meski sebagian pendukung Arsenal menghendaki Wenger diberhentikan, namun pihak manajemen masih percaya pada pelatih senior asal Prancis. Malah kabarnya sang manajer ditawari perpanjangan kontrak selama dua tahun.
West Ham United dikabarkan Sky Sports ingin meminang Wayne Rooney pada musim panas tahun ini. Manajemen West Ham pun siap melakukan pendekatan kepada Manchester United demi menggaet Rooney.
Sejak Jose Mourinho duduk di kursi manajer MU pada awal musim 2016-2017, pemain timnas Inggris itu mulai kehilangan tempat di skuat inti. Rooney tercatat hanya sembilan kali tampil sebagai starter di ajang Premier League.
Jarang mendapatkan kesempatan untuk bermain membuat produktivitas gol Wazza menurun. Dia hanya mampu mendulang dua gol plus lima assist dari 18 pertandingan terakhir di Premier League.
Kondisi tersebut membuat Wayne Rooney disebut-sebut bakal hengkang dari Manchester United. Tiga klub Chinese Super League, yakni Guangzhou Evergrande, Beijing Guoan, dan Jiangsu Suning siap mengeluarkan dana besar demi menggaet Rooney pada Januari 2017.
Akan tetapi, hingga bursa transfer musim dingin ditutup, proses kepindahan Rooney ke China tak terealisasi. Hal tersebut tidak lepas dari keputusan Mourinho yang enggan melepas pemain 31 tahun itu.
Meski begitu, kabar mengenai kepergian Rooney dari Old Trafford tetap berhembus kencang. The Red Devils siap melepas mantan bintang Everton tersebut pada musim panas tahun ini.
Salah satu satu klub yang serius menginginkan jasa Rooney adalah West Ham United. “Jangan pernah berkata tidak (untuk memboyong Wayne Rooney),” ujar salah seorang sumber senior di The Hammers.
Wayne Rooney dibeli Manchester United dari Everton pada Agustus 2004. Sejauh ini, dia telah mendulang 250 gol dari 550 pertandingan bersama MU. Rooney juga turut membantu Setan Merah meraih 15 gelar juara, termasuk lima trofi Premier League dan satu Liga Champions.
Direktur Olahraga Barcelona, Robert Fernandez, menepis rumor yang mengaitkan Los Azulgrana dengan Massimiliano Allegri. Manajemen Barcelona lebih mengutamakan pelatih yang sudah mengerti sepak bola Spanyol.
Barcelona tengah mencari pelatih baru setelah Luis Enrique memutuskan tidak memperpanjang kontrak yang berakhir pada 30 Juni 2017. Enrique mengumumkan keputusan tersebut pada awal Maret 2017.
Nama Massimiliano Allegri masuk menjadi nomine entrenador anyar Barcelona. Kapasitas dan prestasi Allegri kala membesut Juventus menjadi modal berharga Sang Italiano untuk menyusul karier yang pernah dilakukan Fabio Capello, Carlo Ancelotti sampai Claudio Ranieri.
Sayang, kubu Barcelona buru-buru menutup pintu kesempatan tersebut. “Kabar mengenai Allegri akan melatih Barcelona sama sekali tidak benar,” tutur Fernandez, kepada Cadena SER.
Sebelumnya Barcelona juga sempat dikaitkan dengan pelatih Sevilla, Jorge Sampaoli. Beberapa nama lain sempat muncul, namun semuanya berasal dari lingkup domestik di La Liga.
Bastian Schweinsteiger akhirnya resmi meninggalkan Manchester United. Pemain asal Jerman tersebut akan bergabung dengan klub MLS (Liga Amerika Serikat), Chicago Fire.
Menurut laporan sejumlah media, Schweinsteiger bakal dikontrak selama setahun dengan Chicago Fire. Penuntasan proses kepindahan Schweinsteiger hanya tinggal menunggu tes medis si pemain serta visa. MU sendiri juga mengonfirmasi adanya transfer pemain tersebut di laman resminya.
"Saya sedih akan meninggalkan sedemikian banyak teman di Manchester United. Tapi saya bersyukur kepada klub yang mengizinkan saya untuk menjalani tantangan di Chicago Fire," kata Schweinsteiger di laman resmi MU, Selasa (21/3/2017).
"Saya sudah menikmati masa kerjasama dengan manajer, para pemain, dan staf di sini, dan saya mendoakan yang terbaik buat mereka di masa depan. Tapi saya punya ucapan terima kasih spesial buat para suporter, yang dukungannya sudah jadi bagian yang amat spesial semasa saya di Manchester."
"Saya gembira jadi bagian skuat yang menjuarai Piala FA musim lalu dan saya akan selalu mengingat energi dan antuasiasme mereka. Kini saat tepat buat saya untuk memulai sebuah babak baru di Chicago dan saya amat menantikannya," tuntasnya.
Schweinsteiger memang memiliki karier yang tak mulus bersama Setan Merah. Dia direkrut MU pada musim panas 2015 lalu saat MU masih ditangani Louis van Gaal. Di musim ini saat kepemimpinan beralih ke Jose Mourinho, Schweinsteiger tak mendapat tempat. Bahkan pemain 32 tahun tersebut sempat terbuang dari tim utama.
No comments:
Post a Comment