Jose Mourinho tak ubahnya pria normal pada umumnya, mudah tertarik pada wanita cantik. Dalam kunjungannya ke Amerika Serikat, Mou pernah tersihir oleh sosok Jennifer Arniston sampai kehabisan kata-kata.
Kisah tersebut dituliskan oleh seorang jurnalis Inggris, Robert Beasley, dalam buku biografi berjudul Jose Mourinho: Up Close and Personal. Beasley memang punya kedekatan dengan juru taktik asal Portugal tersebut.
Pada 2013, Beasley sempat mengikuti perjalanan tur pramusim Chelsea di Amerika Serikat bersama Jose Mourinho yang saat itu masih menjabat sebagai pelatih The Blues.
Selama di AS, skuad Chelsea menginap di Beverly Hills Hotel di Los Angeles, kawasan elit para bintang televisi Negeri Paman Sam. Ada satu kejadian yang diingat benar oleh Beasley saat para pemain Chelsea berpapasan dengan Jennifer Arniston.
Semua mata pemain Chelsea termasuk Mourinho terfokus pada sosok cantik aktris 47 tahun yang tengah berjalan di depan rombongan tim.
“Saya sedang duduk bersama Mourinho yang sedang menceritakan tentang liburannya di Brasil. Tetapi tiba-tiba cerita liburannya terhenti,” tulis Beasley.
“Bukan hanya itu, tetapi juga semua pemain Chelsea langsung terdiam. Mulai mengarahkan pandangan saat dia (Jennifer Arniston) berjalan melintasi lobi. Tidak ada bedanya dengan Jose (Mourinho), terdiam di tempat dan hanya matanya saja yang bergerak,” lanjut Beasley.
Striker Inter Milan, Mauro Icardi, mencatatkan diri sebagai striker tertajam di antara lima liga top Eropa. Dia mengalahkan torehan gol-gol penyerang top seperti Lionel Messi, Edinson Cavani, Robert Lewandowski, Diego Costa dan Luis Suarez.
Predikat tertajam itu memang tidak mutlak karena didasari pada torehan gol setelah kompetisi baru berjalan beberapa pekan. Rata-rata semua liga sudah menyelesaikan empat dan lima pekan pertandingan.
Icardi sendiri sudah mengemas 6 gol bagi Inter Milan dalam lima laga yang telah mereka mainkan di ajang Serie A musim ini. Tak cuma itu, kapten berusia 23 tahun ini pun menorehkan satu assist untuk gol rekannya Ivan Perisic, yang menentukan kemenangan 2-1 Inter atas Juventus pada Minggu (18/9).
Dengan torehan enam golnya itu, bomber asal Italia ini tak hanya menjadi top skorer sementara Serie A Italia, tapi dia juga tampil sebagai pemain dengan kontribusi terbaik di antara para penyerang top di Eropa sejauh ini. Tak percaya?
Lihat saja perbandingan gol-gol dari para penyerang di lima kompetisi liga besar Eropa pada musim ini. La Liga diwakilli Lionel Messi (4 gol, 2 assist) dan Luis Suarez (4 gol, 1 assist). Lalu Liga Primer Inggris diwakili Diego Costa (5 gol, 1 assist). Robert Lewandowski dari Budesliga Jerman (5 gol, 1 assist) dan Edinson Cavani dari Ligue 1 Prancis (6 gol, 0 assist).
Dimintai komentarnya tentang torehan golnya itu, Icardi dengan merendah mengatakan : "Saya selalu bilang, tugas saya adalah mencetak gol dan membantu tim untuk menang. Saya sedang menjalani masa-masa yang indah, tapi harus melanjutkannya sampai akhir," katanya kepada Sky Italia.
Pekan lalu tampaknya seperti mimpi buruk bagi Manchester United, kalah tiga kali beturut-turut. Ini membuat beberapa kalangan mengejek mereka termasuk raksasa Jerman, Bayern Munich.
Dua raksasa Eropa ini sudah beberapa kali bertemu di Liga Champions dan tampaknya yang paling terkenal adalah final Liga Champions pada tahun 1999. Namun, musim ini mereka tak bertemu.
Manchester United finish di urutan kelima di Premier League musim lalu, The Reds Devils harus berkompetisi di Liga Europa.
Dan Bayern meluangkan waktu untuk mengejek Manchester United yang bermain di kasta kedua kompetisi Eropa sedangkan mereka lolos otomatis ke Liga Champions.
Usai memposting GIF selebrasi DAB ala Frank Ribery saat Bayern menang 3-0 melawan Herta Berlin di Twitter resminya, fans United mengatakan mantan pemain timnas Prancis tidak lagi relevan dan encoba menarik perhatian dengan selebrasi.
Di luar dugaan Twitter resmi Bayern Munich merespons tweet tersebut melalui akun resmi Amerika Serikat. Bayern Munich memposting papan skor saat Feyenoord mengalahkan United pekan lalu sambil menulis "Seseorang mengatakan tidak relevan?"
Bayern Munich mengingatkan saat ini Manchester United sedang mengalami kemerosotan sejak Sir Alex Ferguson pensiun, Setan Merah belum menemukan kestabilannya.
Manchester United tampaknya akan menjadi tim yang paling “sibuk” pada Oktober mendatang. Bagaimana tidak, sejumlah laga besar akan menanti tim besutan Jose Mourinho itu.
MU sebenarnya baru saja mendapatkan kepercayaan diri setelah menang 3-1 melawan Northampton Town di babak ketiga Piala Liga. Kemenangan itu sangat penting sebagai modal melawan Leicester City akhir minggu ini.
Perjalanan MU di bulan Oktober akan dimulai dengan menjamu Stoke City di Old Trafford. Laga tersebut akan digelar pada 2 Oktober mendatang.
Setelah laga tersebut, MU tercatat akan melakoni tiga laga besar pada Oktober. Ketiga laga tersebut akan melibatkan Liverpool, Chelsea, dan juga manchester City.
Selain melawan ketiga tim terebut, MU juga akan menjalani laga di Liga Europa melawan Fenerbahce. Laga tersebut akan menjadi laga reuni bagi MU. Sebab, Robin van Persie, yang notabene mantan pemain MU, sedang berkarier di tim tersebut.
Perjalanan The Red Devils di bulan Oktober diakhiri dengan menjamu Burnley. Laga tersebut akan digelar pada 29 Oktober mendatang.
Berikut jadwal pertandingan United selengkapnya di bulan Oktober seperti dikutip Soccerway: 2 Oktober: Manchester United vs Stoke City (Premier League) 17 Oktober: Liverpool vs Manchester United (Premier League) 20 Oktober: Manchester United vs Fenerbahce (Liga Europa) 23 Oktober: Chelsea vs Manchester United (Premier League) 26 Oktober: Manchester United vs Man City (Piala Liga) 29 Oktober: Manchester United vs Burnley (Premier League)
Mantan pelatih Juventus, Luigi Del Neri mengatakan bahwa Napoli adalah satu-satunya tim yang mampu bersaing dengan Juventus untuk berebut scudetto musim ini.
Juventus dan Napoli telah terlibat persaingan sengit sejak musim lalu. Napoli sempat memimpin klasemen untuk waktu lama sebelum Juventus bangkit dan menelikung mereka untuk meraih gelar scudetto kelima beruntun.
Dan musim ini, Del Neri menilai Juventus dan Napoli masih akan terlibat persaingan sengit, meskipun Napoli di pertandingan terakhir mereka tertahan saat melawan Genoa.
“Genoa di Marassi adalah tim yang bisa menimbulkan masalah bagi semua orang, tapi Napoli asih memiliki peluang untuk menang di sana pada laga itu, bahkan tanpa insiden penalti,” ujarnya.
“Napoli telah diperkuat untuk bersaing di tiga kompetisi, jadi saya pikir mereka adalah satu-satunya tim yang dapat bersaing dengan Juventus,” tandasnya.
Zinedine Zidane menuntut Real Madrid bermain dengan tempo lebih cepat sejak menit pertama jika tak ingin gagal meraih poin penuh saat lawan Las Palmas. Dengan demikian, peluang kemenangan diharapkan akan lebih besar.
Pada laga terakhir di La Liga, Real Madrid ditahan imbang 1-1 oleh Villarreal di kandang sendiri. Itupun pasukan Los Blancos tertinggal lebih dulu.
Hal yang sama terjadi ketika menghadapi Sporting Lisbon di Liga Champions di Santiago Bernabeu. Madrid harus berjuang menyamakan kedudukan sebelum akhirnya menang dengan skor 2-1.
“Masalah utama [Real Madrid] secara keseluruhan di babak pertama adalah, kami tak mengawali laga dengan semestinya. Di babak pertama kami tak punya momentum dan juga intensitas bermain sehingga tak punya peluang mencetak gol, meskipun saya tak bisa menyalahkan pemain saya,” keluh Zidane dalam jumpa pers jelang pertandingan lawan Las Palmas.
“Memang tak mungkin Anda selalu bermain bagus sejak menit awal di setiap laga dan kami mengalami itu di 45 menit pertama, sementara itu kesalahan pertahanan bisa terjadi. Kita tak boleh mencetak gol telat di setiap laga.”
No comments:
Post a Comment